Generasi
muda mempunyai peranan penting dalam perkembangan zaman. Terlebih kecanggihan
teknologi di masa depan tentu dipengaruhi para inovator muda. Contohnya Mark
Zuckerberg, penemu Facebook dan penemu Oculus Rift, Palmer Luckey. Mereka telah
membawa teknologi ke level yang lebih tinggi untuk meningkatkan kelangsungan hidup
manusia di seluruh dunia.
“Ini bukti inovator muda menjadi faktor penentu dalam perkembangan pesat inovasi teknologi. Oleh karena itu, kami merasa perlu mendorong minat akan acara yang berhubungan dengan teknologi,” ujar Country Manager Intel Indonesia Harry K. Nugraha melalui keterangan pers yang diterima JawaPos.com, Rabu (7/10).
Hal
ini, lanjut dia, juga berlaku untuk para inovator muda di Indonesia. Sejumlah
inovator muda tanah air telah bersaing di tingkat Internasional melalui karya
mereka yang canggih menampilkan inovasi di bidang teknik dan ilmu pengetahuan
alam.
Ada
lebih dari 40 siswa tingkat SMA dari Indonesia yang telah mewakili negaranya
dalam ajang pekan raya Internasional sains dan teknik, Intel International
Science and Engineering Fair (ISEF), selama 5 tahun terakhir.
Ya,
Intel ISEF merupakan wujud dukungan untuk mewadahi para inovator-inovator muda
agar terus menciptakan produk-produk IT tercanggih. Acara yang pertama kali
berlangsung pada 1997 ini merupakan kompetisi sains pra-perguruan tinggi
tingkat internasional terbesar di dunia sekaligus forum pertemuan tahunan bagi
lebih dari 1,700 siswa sekolah menengah atas dari 75 lebih negara, kawasan, dan
wilayah.
Para inovator muda berbagi ide dalam acara ini sekaligus memperlihatkan hasil penelitian inovatif mereka untuk saling bersaing demi mendapatkan hadiah dan beasiswa lebih dari USD 4 juta.
Para inovator muda berbagi ide dalam acara ini sekaligus memperlihatkan hasil penelitian inovatif mereka untuk saling bersaing demi mendapatkan hadiah dan beasiswa lebih dari USD 4 juta.
“Intel
ISEF yang secara berkelanjutan meningkatkan kesadaran anak muda akan pentingnya
inovasi teknologi. Tentunya para inovator muda ini membutuhkan fasilitas yang
memadai untuk berinovasi dan akses atas komputer pribadi bisa menjadi langkah
awal bagi mereka untuk berkarya," katanya.
Para
peserta dari Indonesia harus bersaing keras dengan seribu lebih pelajar dari
penjuru dunia dalam ajang Intel ISEG ini dan beberapa di antaranya telah
mendapatkan penghargaan istimewa. Pada tahun 2012 lalu, Muhammad Luthfi
Nurfakhri asal Bogor memenangkan peringkat ketiga pada kategori Grand Award di
ajang Intel ISEF 2012, setelah melalui seleksi ketat atas 1.549 karya ilmiah
yang masuk dari 70 negara.
Dengan
proyek Digital Leaf Color Chart (DLCC) temuannya, dia telah membantu para
petani di sekitar tempat tinggalnya untuk lebih efisien dalam menggunakan pupuk
berdasarkan kandungan klorofil dari tanamannya. Kini, Luthfi sedang menjalani
studi di Universiteit Twente, Belanda melalui program beasiswa yang diberikan
oleh Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia.
Pencapaian
luar biasa lainnya juga berasal dari dua pelajar asal Sumatera Selatan, Muhtaza
Aziziya Syafiq dan Anjani Rahma Putri, yang berhasil memenangkan dua kategori
di ajang Intel ISEF 2014. Proyek Green Refrigerant Box mereka memenangkan
Development Focus Award dan juga peringkat ketiga pada kategori Engineering
Materials & Bio-Engineering. Proyek mereka menawarkan konsep pendingin baru
untuk kulkas tanpa menggunakan Freon atau tenaga listrik.
Dengan
teknologi komputer pribadi terkini, kemajuan pesat inovasi berada di tangan
kita. Kekayaan sumber informasi sangat mudah diakses melalui internet begitu
pula dengan kemampuan untuk melakukan komputasi big data yang kian meningkat
seiring dengan perkembangan teknologi. Dengan demikian, hanya masalah waktu
bagi para inovator untuk mencapai tujuan mereka dan generasi muda tentunya
memiliki banyak waktu di tangan mereka.
Ajang
Intel ISEF selanjutnya akan diadakan pada tanggal 8-13 Mei 2016. Dengan
dilengkapi metode yang sesuai dan teknologi seperti internet dan komputer
pribadi, para inovator muda Indonesia tentunya diharapkan bisa lebih maju dan berhasil
di tingkat dunia.
0 komentar:
Posting Komentar